** Ramadhanpedia ** Merindukan Moment Mudik **



Malam tadi selepas berbuka puasa adik saya sengaja izin datang terlambat ke tempat kerjanya demi untuk mengantarkan sang kakak tercinta bersama keluarga kecilnya ke stasiun senen dalam rangka perjalanan mudik ke kampung halaman suaminya yaitu di daerah Klaten, Jawa Tengah. Mudik ini sudah menjadi tradisi tahunan sejak Kakak menikah dengan suaminya sejak 15 tahun silam. Mereka sengaja mudik jauh-jauh hari supaya moment kebersamaan keluarga di kampung lebih lama serta lebih intens lagi sekalian menikmati liburan anak-anak sekolah.

Kebetulan kedua orangtua tercinta asli Jakarta jadi kami tak pernah merasakan namanya tradisi mudik seperti orang-orang. Jika lebaran paling juga mudiknya ke Condet dengan membayar ongkos sebesar 3 ribu rupiah secara masih sekecamatan dengan tempat tinggal kami. Hehehe murah banget kan ongkos mudiknya.


Oh, ya. Dari dulu ada keinginan yang terpendam suatu hari nanti bisa mempunyai seorang suami yang berasal dari daerah tertentu supaya bisa menikmati mudik dan seandainya harus stay selamanya di sana Insya Allah saya siap juga. Sebelumnya sempat dekat dengan seseorang dari suatu daerah di Tasik berharap bisa berjodoh dengannya tetapi ternyata Allah SWT menakdirkannya beda. Sementara ini saya mudik di hati kamu dulu sebelum mudik sebenarnya ke kampung halaman tercinta. Hiks Hiks tiba-tiba kok jadi curcol begini ya. Hehehe Semoga saja suatu hari nanti bisa berjodoh dengannya. Aamiin YRA


Seperti kita ketahui bahwa mudik sudah menjadi tradisi dari bangsa indonesia sejak puluhan tahun silam untuk merayakan moment idul fitri, idul adha, dan hari besar lainnya bersama keluarga di kampung halaman tercinta. Tak hanya dari kota-kota besar di seluruh Indonesia bahkan dari WNI yang selama ini bekerja dan mengenyam pendidikan di luar negeri.


Untuk Animo mudik lebih tinggi pada saat menjelang hari raya ul fitri atau lebaran. Mungkin selain moment yang tepat untuk ajang bersilahturahmi dengan saling bermaaf-maafan dengan sanak family, handai taulan serta melepas rasa kangen karena selama setahun belakangan ini sibuk dengan rutinitas bekerja di kota besar.


Beragam transportasi yang digunakan untuk mulai jalur udara dengan menaiki pesawat terbang, jalur darat dengan sepeda motor, mobil pribadi, bus, kereta api, dan lain-lain sedangkan untuk jalur laut dengan menaiki kapal ASDP.


Semuanya tergantung dari selera dan financial pemudik untuk perjalanan jauh menggunakan transportasi apa selama selalu aman serta nyaman. Jadi, di kesempatan setahun sekali ini manfaatkanlah moment mudik sebaik-baiknya bersama keluarga tercinta bersilahturahmi serta tak lupa bersedekah kepada sanak famili yang mungkin di segi ekonominya masih sangat kekurangan karena berbagi itu indah.


Tak lupa saya ucapkan juga selamat mudik teruntuk teman-teman tercinta semoga sampai di tujuan serta kembali ke sini senantiasa selamat tanpa kurang apapun dan selamat merayakan Idul Fitri bersama keluarga tercinta mohon maaf lahir dan bathin. Aamiin YRA



Jakarta, 16 Juni 2017




#RamadhanInspiratif

#Challenge
#Aksara
#Day21



Tidak ada komentar

Terima kasih atas kunjungannya, dan silakan berkomentar yang baik dan mengesankan.
Mohon jangan mengirimkan link hidup karena otomatis saya hapus. 🙏🙏

Diberdayakan oleh Blogger.